Al-Qadhi Yahya bin Al-Aktsam memiliki pengalaman unik seputar sifat Low Profile Khalifah Al-Makmun. Yahya pun bercerita.
Suatu ketika aku bermalam di istana Khalifah Al-Makmun. Syahdan, dimalam yang sunyi itu, tiba-tiba aku merasa hau. Lalu aku bermaksud untuk mencari minuman. Ternyata Khalifah melihatku dan bertanya;
“apa yang engkau lakukan wahai Yahya..?”.
“saya haus sekali wahai Amirul Mukminin..”.
“kembalilah ketempatmu..!”.
Lalu sang Khalifah datang dengan membawa segelas air untukku. Ia mendekat dan memberikan seteguk air itu, tanpa merasa segan untuk membantuku melepaskan dahaga.
“minumlah wahai Yahya”. Khalifah berkata sembari menawarkan Segelas air.
“wahai Amirul Mukminin, kenapa tak kau suruh saja Pelayan untuk melakukan ini.”.
“mereka tentu tidur di malam seperti ini”.
“mengapa tak kau biarkan aku sendiri yang mencari minuman itu.?”
“betapa biadapnya aku jikalau aku tak menghormati seorang tamu. Dengarkan wahai Yahya, aku mendapat cerita dari Al-Rasyid, ia mendengar Al-Mahdi berkata bahwa Al-Manshur pernah meriwayatkan hadist Rasulullah S.a.w. Rasulallah Bersabda: “Seorang Pemimpin adalah pelayan bagi rakyatnya.”
Rifqi Al-Mahmudi/
istinbat 212
Lumayan gan dibaca
BalasHapussblm tdur.. hehe
Silahkan sobat..!
Hapusbnr...! perubahan dunia memang sangat jauh dari jaman dahulu, bukan cuma masalah Tecknologi, akal dan budi pekertipun sudah terkontaminasi oleh budaya-budaya yang memang harus dimusnahkan..!!!
BalasHapus